Siap-siap, 121ribu Warga Dipasang Listrik Gratis, ESDM Jabar Targetkan Rampung Desember

Ket Gbr.. Kepala Dinas ESDM Jabar Bambang Tirtoyuliono bersama Kepala Bidang Ketenagalistrikan Zaenal Arifin saat meninjau calon penerima dan calon lokasi program listrik gratis di Purwakarta belum lama ini

Ket Gbr.. Kepala Dinas ESDM Jabar Bambang Tirtoyuliono bersama Kepala Bidang Ketenagalistrikan Zaenal Arifin saat meninjau calon penerima dan calon lokasi program listrik gratis di Purwakarta belum lama ini

BANDUNG,- Rasio elektrifikasi Jawa Barat mencapai 100% bakal terwujud Desember 2025. Dari hasil akhir verifikasi Dinas ESDM Jabar, sebanyak 121.881 Calon Penerima dan Calon Lokasi (CPCL) yang merupakan warga tak mampu akan dipasang sambungan listrik secara gratis. Salahsatu program prioritas Gubernur Jabar Dedi Mulyadi tersebut, mencakup 1.777 desa dan 26 Kab/Kota kecuali Kota Depok, dengan sasaran warga tidak mampu yang belum teraliri sambungan listrik kWh. Menurut Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Jabar, Zaenal Arifin, program ini sedang berproses secara bertahap di berbagai wilayah Jawa Barat. "Dengan tetap memperhatikan kualitas dan keamanan pemasangan," ujar Arifin di Bandung Senin, 21 Juli 2025. Program ini ditargetkan rampung pada Desember 2025, sehingga mampu menyediakan listrik yang andal, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Pemasangan sambungan listrik gratis ini Dinas ESDM Jabar sudah mendapat dukungan dan menjalin kerjasama dengan PLN. "Dukungan penuh seluruh pihak menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Jabar yang semakin terang dan istimewa," ujarnya. Rumah warga penerima program ini akan dipasang listrik dengan daya 900 VA. Selain bantuan instalatir listrik dan sambungan listrik, warga tersebut juga untuk bulan pertama akan diberikan bantuan pulsa token gratis sebesar Rp 20.000. Menurut Arifin data hasil verifikasi CPCL tersebut awalnya yang terdaftar sebanyak 140.000 CPCL yang tersebar di 1.800 desa dan 26 Kab/Kota kecuali Kota Depok. "Faktanya di lapangan berubah menjadi 121.881 CPCL yang tersebar di 1.777 Desa," jelas Arifin.